146. Tanaman Kejompot Sayur (Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore)
(A) Deskripsi Singkat
Kejompot sayur, dikenal juga sebagai Redflower ragleaf, adalah tanaman liar yang sering dimanfaatkan sebagai sayuran hijau di berbagai daerah tropis. Daunnya yang lunak dan rasanya yang khas menjadikannya bahan pangan yang digemari di beberapa tradisi kuliner lokal. Selain sebagai makanan, tanaman ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit.
(B) Taksonomi
Kerajaan : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Crassocephalum
Spesies : Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore
(C) Morfologi
Akar:
Akar tunggang dengan percabangan akar serabut, membantu tanaman tumbuh di tanah keras maupun gembur.
Batang:
Tegak, berwarna hijau keunguan, dan berbulu halus. Tinggi tanaman mencapai 50–150 cm.
Daun:
Berbentuk lonjong atau oval dengan tepi bergerigi. Daun muda sering digunakan sebagai bahan sayur.
Bunga:
Berwarna jingga hingga kemerahan, berbentuk tabung kecil, tersusun dalam malai.
Buah dan Biji:
Buah kecil berbentuk kapsul dengan biji kecil berwarna cokelat dan berambut halus.
(D) Penyebaran
Tanaman ini berasal dari Afrika tropis tetapi telah menyebar luas ke berbagai wilayah tropis dan subtropis, termasuk Asia Tenggara, Amerika Latin, dan Kepulauan Pasifik.
(E) Habitat
Kejompot sayur tumbuh liar di lahan terbuka seperti ladang, tepi jalan, dan kebun. Tanaman ini lebih menyukai tanah yang subur dan memiliki drainase baik, dengan paparan sinar matahari penuh atau naungan parsial.
(F) Cara Pengembangbiakan dan Perawatan
Pengembangbiakan:
Dilakukan melalui biji yang disebarkan oleh angin atau air.
Perawatan:
Tidak memerlukan perhatian khusus karena dapat tumbuh liar. Namun, untuk budidaya, perlu dilakukan penyiangan dan pemupukan ringan.
(G) Manfaat
Pangan:
Daun muda digunakan sebagai bahan sayuran, sering dimasak dalam bentuk tumis, sup, atau rebusan.
Pengobatan Tradisional:
Digunakan untuk mengatasi sakit perut, luka, demam, dan gangguan pencernaan.
Pakan Ternak:
Daun segarnya dimanfaatkan sebagai pakan untuk kambing dan sapi.
Lingkungan:
Berfungsi sebagai tanaman penutup tanah untuk mengurangi erosi.
(H) Cara Pengolahan
Tumis Kejompot:
Daun muda ditumis dengan bumbu sederhana seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai.
Rebusan atau Sup:
Direbus bersama dengan santan dan rempah sebagai lauk sehat.
Teh Herbal:
Daun dikeringkan dan diseduh untuk dijadikan teh dengan manfaat kesehatan.
(I) Daftar Pustaka
Burkill, I. H. (1985). A Dictionary of the Economic Products of the Malay Peninsula. London: Ministry of Agriculture.
Heywood, V. H., & Brummitt, R. K. (1991). Flowering Plants of the World. Oxford University Press.
Tindall, H. D. (1983). Vegetables in the Tropics. Macmillan Education.
PROTA Foundation. (2004). Plant Resources of Tropical Africa 2: Vegetables. Wageningen: PROTA.
No comments:
Post a Comment