PENGKLASIFIKASIAN PAKAIAN SEBELUM PENCUCIAN ~ PECINTA IPA <meta content='PECINTA IPA' name='keywords'/>

PECINTA IPA

Memuat Segala Ilmu Pengetahuan


Monday, November 1, 2021

PENGKLASIFIKASIAN PAKAIAN SEBELUM PENCUCIAN

PENGKLASIFIKASIAN PAKAIAN SEBELUM PENCUCIAN

Sebelum melakukan proses Laundry/ dry cleaning, pakaian terlebih dahulu harus diklasifikasikan berdasarkan warna dan tingkat kekotorannya. 

1. Pengklasifikasian Berdasarkan Warna Dasar (Color) Pengklasifikasian berdasarkan warna dasar dilakukan untuk menghindari kesalahan yang mungkin saja terjadi, seperti kelunturan. Pakaian dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu sebagai berikut. 

a. White color, yaitu pakaian yang berwarna dasar putih. 

b. Light color, yaitu pakaian yang berwarna dasar terang, seperti kuning, orange, hijau muda, dan merah muda. 

C. Dark color, yaitu pakaian yang berwarna dasar gelap, seperti hitam, cokelat tua, atau biru tua. 


2. Pengklasifikasian Tingkat Kekotoran (Soil Levef) 

Pengklasifikasian tingkat kekotoran dibagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut. 

a. Light soil, yaitu pakaian yang memiliki tingkat kekotoran ringan dan sangat mudah dihilangkan tanpa perlu dilakukan proses pre-spotting (penghilangan kotoran/noda) sebelum proses pencucian. Contohnya, yaitu bekas keringat atau debu yang melekat pada pakaian. 

b. Medium soil, yaitu pakaian yang memiliki tingkat kekotoran sedang, yang berarti terdapat kotoran yang melekat pada pakaian tersebut dan harus dilakukan proses pre-spotting sebelum proses pencucian. 

c. Heavy soil, yaitu pakaian yang memiliki tingkat kekotoran yang berat dan sulit dihilangkan. Jika menemui kondisi seperti ini, seorang petugas laundry/dry cleaning harus melaporkan kepada supervisor agar dapat dilaporkan kepada tamu. Dengan demikian, tamu yang bersangkutan dapat mengetahui dan menyetujui proses selanjutnya. 

No comments:

Post a Comment