Jenis-Jenis Komunikasi

Jenis-Jenis Komunikasi 

Jenis-jenis komunikasi dibedakan sebagai berikut. 

1. Komunikasi menurut lawan 

Komunikasi ini terdiri atas: 

a. komunikasi pribadi (satu lawan satu), dan 

b. komunikasi umum (satu lawan banyak, banyak lawan satu, banyak lawan banyak). 

2. Komunikasi menurut jumlah Komunikasi ini dibedakan menjadi: 

a. komunikasi perseorangan atau komunikasi pribadi, dan 

b. komunikasi kelompok antarbadan dengan badan atau organisasi. 

3. Komunikasi menurut maksud Komunikasi ini dibedakan menjadi: 

a. memberi perintah atau instruksi, 

b. nasihat, 

c. saran, 

d. berpidato, 

e. menganjur, 

f. berunding, 

g. rapat (musyawarah), 

h. pertemuan, dan 

i. Wawancara. 

4. Komunikasi menurut jalur komunikasi Komunikasi ini terdiri dari: 

a. komunikasi langsung (tatap muka), yaitu komunikasi yang disampaikan secara tatap muka; 

b. komunikasi tidak langsung, yaitu komunikasi yang disampaikan tidak secara tatap muka karena dipisahkan oleh jarak, tempat dan waktu. 

5. Komunikasi menurut ruang lingkup/luas komunikasi Komunikasi ini terdiri dari: 

a. komunikasi di dalam (internal), 

b. komunikasi di luar (eksternal), 

6. Komunikasi menurut kedinasan Komunikasi ini dibedakan menjadi komunikasi formal dan informal. 

a. Komunikasi formal memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 

- dilakukan dalam waktu dan tempat tertentu; 

- ada prosedur (tata cara tertentu); ¢ ada hierarki tertentu (berjenjang); 

- objek pembicaraannya mengenai masalah organisasi; 

- banyak diwujudkan dalam bentuk tertulis.

b. Komunikasi informal bercirikan sebagai berikut: 

- waktu dan tempat tidak tertentu, di mana saja dapat terjadi; 

- tidak ada prosedur yang mengikat, kecuali dalam hal kesopanan; 

- tidak ada hierarki yang menjadi penghalang; 

- objek pembicaraannya tertentu, 

- wujud dalam bentuk lisan maupun tertulis. 

7. Komunikasi menurut cara penyampaiannya Komunikasi ini terdiri dari: 

a. komunikasi lisan, 

b. komunikasi tulisan (tertulis). 

8. Komunikasi dari segi kemasan pesan 

Komunikasi ini terdiri atas komunikasi verbal dan nonverbal. Komunikasi verbal yaitu komunikasi dengan menggunakan simbol-simbol verbal. Simbol verbal ahasa merupakan pencapaian manusia yang paling impresif. Ada aturan-aturan yang ada untuk setiap bahasa, yaitu fonologi, sintatsi dan semantik . 

Komunikasi non verbal, yaitu proses komunikasi di mana pesan disampaikan tidak menggunakan kata-kata. Contoh komunikasi nonverbal ialah menggunakan gerak isyarat, bahasa tubuh, ekspresi wajah dan kontak mata, penggunaan objek seperti pakaian, potongan rambut, simbol-simbol, secara berbicara seperti intonasi, penekanan, kualitas suara, gaya emosi, dan gaya berbicara.